Berita Terkini

Disdukcapil Lobar, KPU Kab Lobar dan Bawaslu Lobar Tandatangani MoU Percepatan Kepemilikan e-KTP Pemilih Pemula di Sekolah

Gerung, kab-lombokbarat.kpu.go.id – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Lobar, KPU Kab. Lobar dan Bawaslu Kab. Lobar menandatangani MoU percepatan kepemilikan eKTP untuk perlindungan hak pilih bagi pemula di Kabupaten Lombok Barat yang disaksikan oleh Bupati Lombok Barat, H. Fauzan Khalid, S,Ag., M.Si yang juga dirangkaikan launching perekaman e-KTP secara simbolis di SMAN 1 Lembar Kabupaten Lombok Barat, Senin (21/03/2022). Selain dihadiri Bupati Lombok Barat,  juga dihadiri seluruh Komisioner KPU dan Bawaslu Kab Lobar, Kadis Dukcapil Lobar, Camat Lembar, Kepala SMAN 1 Lembar serta sebanyak 150 orang siswa SMAN 1 Lembar yang telah berusia 17 tahun ke atas yang akan melakukan perekaman e-KTP. Kegiatan percepatan kepemilikan e-KTP ini mendapat apresiasi langsung Bupati Lombok Barat, H. Fauzan Khalid. Menurut Bupati, kepemilikan e-KTP bagi siswa SMA oleh Dinas Dukcapil tentunya akan secara otomatis terdaftar sebagai pemilih di Pemilu 2024, “Jadi Kegiatan ini sebagai salah satu cara untuk menjemput bola, biasanya pemilih pemula yang aktif mencari KTP, mendaftarkan diri ke penyelenggara pemilu. Sejak awal yang aktif adalah Dukcapil, KPU dan Bawaslu. Tentunya ini bagus dan saya berharap ini ditindaklanjuti ke SMA, SMK dan tentunya ke pondok-pondok pesantren,” katanya. Ketua KPU Kab Lobar, Bambang Karyono, MH., mengaku pihaknya telah menyusun agenda serupa untuk beberapa sekolah menengah sederajat, baik itu negeri maupun swasta di seluruh Kabupaten Lombok Barat. Bambang Karyono juga menyampaikan, hal tersebut dirasa penting dilakukan dan akan diusahakan rampung sebelum Pemilu 2024, ““Dengan melakukan perekaman KTP-el di seluruh SMA maupun Madrasah Aliyah se-Kabupaten Lombok Barat akan menambah jumlah pemilih pemula, KPU Lobar optimis dengan masifnya kegiatan ini akan menambah jumlah pemilih yang akan berdampak pada kualitas pemilih untuk Pemilu 2024 kedepan” tambahnya. (jfs/red)

Perumahan di Lobar Berpotensi Menambah Jumlah Kursi Dewan

Gerung, kab-lombokbarat.kpu.go.id – Menjamurnya perumahan di Kabupaten Lombok Barat berpotensi menambah jumlah kursi di DPRD Kabupaten Lombok Barat, untuk itu KPU Kabupaten Lombok Barat sebagai penyelenggara pemilu berharap ketegasan dan komitmen pemerintah daerah baik tingkat kabupaten maupun provinsi agar memaksimalkan pendataan penduduk Lombok Barat. Pernyataan itu disampaikan Ketua KPU Kabupaten Lombok Barat, Bambang Karyono, MH., seusai melakukan kegiatan Launching dan penandatanganan percepatan kepemilikan e-KTP bagi pemilih pemula di SMAN 1 Lembar, Senin (21/3/2022). Lebih lanjut disampaikan Ketua KPU Lobar, penduduk Lombok Barat saat ini sudah di atas 780 ribu lebih penduduk, yang artinya hanya membutuhkan 220 ribu penduduk lagi untuk mencapai angka satu juta penduduk. Jika merujuk pada UU Pemilu, daerah yang jumlah penduduknya di atas satu juta lebih satu orang alokasinya 50 kursi di dewan, sedangkan di Lombok Barat saat ini masih 45 kursi. Saat ini DPT Kabupaten Lombok Barat pada pemilu 2019 sebanyak 479.882. “Rumus penambahan DPT di pemilih pemula berkisar 25-30 persen dimana pemilih dengan jumlah penduduk adalah 40:60. Jadi untuk jumlah penduduknya 1 juta, maka pemilihnya berkisar antara 500-600 ribu orang,” terangnya. Bila disisir lebih lanjut, ujar Ketua KPU Lobar, 25 persen dari angka 40 itu adalah para siswa yang saat ini duduk di bangku SMA sederajat sebagai pemilih pemula yang pada saat Pemilu 2024 sudah genap berusia 17 tahun. “Kalau kita efektif sisir sekolah dan juga masyarakat di BTN itu, bisa saja pemilih kita di atas 600 ribu orang,” tambahnya. Untuk itu KPU dan Bawaslu sebagai  penyelenggara pemilu membutuhkan adanya ketegasan dan komitmen pemerintah daerah dalam upaya melakukan pendataan di perumahan-perumahan di Lombok Barat agar pemilik rumah terdata sebagai warga Lombok Barat. “Dengan efektifitas anggaran (pemkab), saya kira juga sangat tersedot di titik-titik perumahan tersebut ada PDAM, jalan dan lain sebagainya. Saya kira juga itu mesti harus dipastikan yang difasilitasi itu adalah warga Lombok Barat, saya kira KPU masuk dilorong itu efektifitas anggaran itu juga menjadi efektifitas pemilih,” tutupnya. Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Lombok Barat, Abror, M.Pd di tempat yang sama. Menurut Abror apa yang disampaikan oleh KPU sangat logis dan realitis berdasarkan hasil roadshow Bawaslu Lobar di 6 titik sekolah baik SMA maupun SMK di Lombok Barat. “Ada 2 kategori data yang kami dapatkan yakni pemilih potensi dan pemilih pemula dan datanya cukup banyak. Bisa kita bayangkan kalau kita kumpulkan potensi pemilih pemula ini SMA/MA se-Lombok Barat, maka DPT kita akan bertambah dan tentunya akan menambah alokasi kursi dewan di Lombok Barat,” tutupnya. (ko)

Bupati Lobar Sarankan KPU dan Bawaslu Lobar Perluas Kerjasama Sosialisasi

Gerung, kab-lombokbarat.kpu.go.id – Bupati Lombok Barat, H. Fauzan Khalid, S.Ag., M.Si menyarankan kepada penyelenggara pemilu, KPU dan Bawaslu untuk melakukan perluasan kerjasama dalam sosialisasi dan pendidikan politik ke wilayah sekolah-sekolah SMA/SMK maupun MA di Lombok Barat. Hal itu disampaikan Bupati Lobar saat memberikan sambutan pada kegiatan Launching Percepatan kepemilikan e-KTP bagi pemilih pemula di SMAN 1 Lembar, Senin (21/3/2022). Menurut Bupati, kerjasama itu tidak bisa dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan tingkat kabupaten, karena kewenangan tingkat kabupaten hanya bisa untuk SMP ke bawah. “Tolong kasih masukkan ke KPU Provinsi dan Bawaslu Provinsi supaya mereka yang menginisiasi kerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB dan Kanwil Kemenag Provinsi NTB supaya KPU dan Bawaslu Kabupaten bisa secara aktif memberikan pendidikan politik, sosialiasasi politik, pendidikan demokrasi kepada anak-anak,“ katanya. Tentunya, lanjut Bupati, perlu adanya payung kerjasama antar lembaga nantinya dalam pelaksaannya tidak mengalami kendala dengan pihak sekolah. Menurutnya  kalau tidak ada payung kerjasama akan sangat tergantung pada kemauan kepala sekolah nantinya. Padahal tiap kepala sekolah berbeda-beda karakternya, ada yang mau dan ada yang tidak tetapi jika sudah diikat oleh kerjasama atasannya tidak bisa menolak, “Insya Allah kemudian akan menjadi program yang lebih massif dan bisa nol biaya, daripada mengundang orang untuk melakukan sosialisasi dan pendidikan politik, “tegasnya. Menurut orang nomor satu di Kabupaten Lombok Barat ini, siswa-siswi yang saat ini duduk di kelas X-XII SMA akan menjadi pengalaman pertama menggunakan hak pilihnya pada tahun 2024 nanti. Sehingga membutuhkan banyak refrensi dan informasi tentang demokrasi dan pemilu, “Biasanya kalau Pileg/Pilkada lebih banyak fitnah dan berita hoaks yang beredar di masyarakat. Nah, caranya melawan itu dengan rajin membaca, memiliki literasi agar mampu menyaring berita/informasi hoaks,“ sambungnya. Menurut Bupati, salah satu langkah penyebaran dalam kepemiluan adalah dengan melakukan kegiatan sosialisasi, pendidikan politik kepada anak-anak secara massif agar tertanam budaya literasi karena bila memiliki budaya literasi akan memiliki banyak pembanding apakah berita itu benar atau tidak, punya saringan untuk bisa percaya, setengah percaya dan bahkan tidak percaya terhadap berita hoaks. (ko)

Bupati Lobar Apresiasi KPU Lobar MoU Perekaman e-KTP Mobile dengan Disdukcapil dan Bawaslu

Gerung, KPU Kab. Lobar – Bupati Lombok Barat, H. Fauzan Khalid mengapresiasi dan mendukung langkah KPU Kabupaten Lombok Barat menggandeng Dinas Dukcapil Lombok Barat dan Bawaslu Lobar dalam mendata pemilih pemula di Kabupaten Lombok Barat dengan program perekaman e-KTP mobile di sekolah-sekolah tingkat SMA baik negeri maupun swasta. Apresiasi dan dukungan Bupati Lobar tersebut disampaikan saat menerima perwakilan KPU Lobar dan Bawaslu Lobar di Pendopo Bupati Lobar, Senin malam (14/3/2022). Hadir dari KPU Lobar yakni Komisioner KPU Lobar, Mashur, ST., MM., Sekretaris KPU Lobar, L. Suherman, MH., serta Kasubag Program, Data dan Informasi KPU Lobar Made Candra Ariasa. Sedangkan dari Bawaslu Lobar diwakili oleh Basriadi, M.Hi. Menurut Mashur dalam pengantarnya menyampaikan, KPU Lobar, Bawaslu Lobar dan Disdukcapil Lobar telah melakukan pertemuan pendahuluan yang diadakan di Kantor Bawaslu Lobar minggu lalu dan telah terbangun untuk menyusun MoU dengan instansi terkait dalam upaya menjemput bola pemilih pemula yang ada di Kabupaten Lombok Barat, Lebih lanjut disampaikan Mashur yang juga sebagai Ketua Divisi Program, Data dan Informasi KPU Kab Lobar, KPU tiap bulan melakukan kegiatan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB), sehingga dengan adanya MoU program e-KTP mobile ke sekolah-sekolah maka data yang ada di KPU Lobar terbarukan (update) serta sesuai dengan database yang ada di Disdukcapil Lombok Barat. Dalam MoU tersebut, menitikberatkan pada perekaman e-KTP untuk pemilih pemula (17 tahun) baik di sekolah-sekolah maupun madrasah di Kabupaten Lombok Barat. "Kami akan melaksanakan perekaman E-KTP di sekolah menengah atas dan madrasah Aliyah, Agar lebih maksimal karena di sekolah-sekolahlah yang banyak pemilih pemula yang belum terdaftar dan memiliki E-KTP," jelasnya. Berkaitan dengan hal tersebut, Bupati Lobar H. Fauzan Khalid mengapresiasi dan mendukung pelaksanaan MoU, bahkan Bupati Fauzan rencananya akan hadir menyaksikan Pelaksanaan tersebut pada saat di launching nanti. “InsyaaAlloh nanti saya akan hadir pada saat perekaman E-KTP, silahkan diagendakan dan nantinya kalau sudah berjalan MoU-nya akan kita perkuat dengan Perbup,” tegasnya.(jfs)